Author: Dr.Ing. Indar Sugiarto, S.T., M.Sc., Leo Willyanto Santoso, S.Kom., M.IT., Dr. Aniendya Christianna, S.Sn., M.Med.Kom., Dr. Bramasta Putra Redyantanu, S.T., M.T., Stephanus Wirawan Dharmatanna, S.T., M.Arch., Leenawaty Limantara, Ph.D., Henry Novianus Palit, S.Kom., M.Kom., Ph.D., Olivia, S.E., M.A., John Lenard Villarde, Retno Ardianti, Josua Tarigan, Elvina Shanggrama Wijaya, S.T., M.T., Maria Nala Damajanti, S.Sn., M.Hum., Dibya Adipranata Hody, S.E., M.M., Felecia, S.T., M.Sc., Liauw Toong Tjiek, S.T., M.S., Ph.D., Prof. Dr. Njo Anastasia, S.E., M.T., Ar. Gunawan Tanuwidjaja, S.T., M.Sc., Ph.D., IAI., Eka Christian, S.Pd., Evanti Andriani Suwndi, S.T., Sastra Budiharja Santoso, S.Psi., M.Th., Dr. Linda Bustan, Purnama Esa Dora Tedjokoesoemo, S.Sn., M.Sc., Grace Setiati Kattu, S.Sn., M.Ds., Luri Renaningtyas, S.T., M.Ds., Dr. Dra. Yuli Christiana Yoedo, M.Pd.
Editor: Liauw Toong Tjiek, S.T., M.S. Ph.D. (Aditya Nugraha), Dr. Ing. Indar Sugiarto, S.T., M.Sc., Ezra Anantawikrama Iskandar, S.E., M.A., Th.M.
Publisher: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Published: 2025
ISBN: xxx-xxx-xxxx-xx-x (PDF)
Pages: 220
Synopsis: Buku ini merangkum tulisan dari mahasiswa dan dosen di Universitas Kristen (UK) Petra, Surabaya. Isinya berupa berbagai kisah tentang upaya aktif mereka dalam merangkul Kecerdasan Buatan (AI), bergerak menuju Kampus AI-Native di mana teknologi diintegrasikan di berbagai disiplin ilmu untuk meningkatkan pembelajaran dan produktivitas. AI dipandang sebagai alat yang ampuh bagi mahasiswa dan pendidik, bukan pengganti kecerdasan atau kreativitas manusia.
Buku ini membagikan bagaimana para dosen UK Petra mencoba memanfaatkan AI untuk beragam tugas Mata Kuliah (MK), termasuk proyek multimedia, chatbot AI percakapan (Conversational AI Chatbot), simulasi arsitektur untuk analisis angin dan matahari, dan bahkan pengembangan koleksi fashion. AI memfasilitasi pertukaran pendapat, pencarian informasi, pembuatan konten, dan eksplorasi karier sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan kecepatan proses dari semua aktivitas tersebut. Dalam desain arsitektur, AI membantu memvisualisasikan konsep dari prompt teks dan mempercepat iterasi desain, menghasilkan solusi yang lebih terinformasi dan inovatif. Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen pascasarjana, AI diketahui tidak serta merta berdampak pada perilaku kerja guru yg semakin inovatif.
Tulisan para dosen UK Petra ini juga menyoroti kebutuhan pengawasan kritis manusia dan kesadaran etis terhadap penggunaan AI. Dibahas kekhawatiran yang muncul, meliputi ketergantungan berlebihan yang dapat mengurangi pemikiran kritis dan keterampilan analitis, potensi ketidakakuratan atau ‘halusinasi’ dalam konten yang dihasilkan AI, serta bias dalam data, terutama dalam representasi visual identitas manusia. Para dosen UK Petra di sini menekankan pentingnya verifikasi manusia, pemikiran kritis, kesadaran etis, dan penggunaan AI yang bertanggung jawab untuk memaksimalkan dampak positifnya sambil memitigasi risiko yang mungkin muncul akibat penggunaan AI. Tujuan dari semua upaya di atas adalah untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi ‘maestro’ yang mampu memanfaatkan AI secara bijak, menumbuhkan adaptasi, inovasi, dan pembelajaran yang lebih mendalam, sambil memastikan bahwa kualitas manusiawi seperti empati dan intuisi tetap menjadi pusatnya.